Gambar Sampul IPA · Bab V Saling Ketergantungan antara Makhluk Hidup
IPA · Bab V Saling Ketergantungan antara Makhluk Hidup
EndangSusilowatiWiyanto

22/08/2021 12:52:37

SD 4 KTSP

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI

79

Tujuan Pembelajaran

Peta Konsep

Saling Ketergantungan Antarmakhluk Hidup dan antara

Makhluk Hidup dengan Lingkungannya

Hubungan Khas Antarmakhluk

Hidup

Saling Ketergantungan antara

Makhluk Hidup dengan

Lingkungan

Simbiosis Mutualisme

Simbiosis Parasitisme

Simbiosis Komensalisme

Ekosistem

Produsen

Konsumen

Populasi

Komunitas

Rantai Makanan

Bab

V

Saling Ketergantungan

antara Makhluk Hidup

dengan Lingkungannya

Kata-Kata Kunci

simbiosis, simbiosis mutualisme, simbiosis parasitisme, simbiosis komensalisme, ekosistem, produsen, konsumen,

populasi, komunitas, rantai makanan

Setelah mempelajari bab ini, kamu diharapkan mampu :

-

mengidenfitikasi beberapa jenis hubungan khas (simbiosis) dan hubungan “makan dan dimakan”

antarmakhluk hidup (rantai makanan);

-

mendeskripsikan hubungan antara makhluk hidup dengan lingkungannya.

meliputi

80

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI

Makhluk hidup di bumi tidak dapat memenuhi kebutuhannya sendiri

tanpa melibatkan lingkungan demi kelangsungan hidupnya. Kenyataan ini

dapat digambarkan dalam bentuk sederhana tentang tanaman padi yang

tumbuh subur di sawah.

Padi tumbuh subur karena memperoleh unsur hara yang tersedia

dalam tanah. Dengan bantuan sinar matahari, padi melakukan fotosintesis

untuk membuat makanannya. Dalam proses fotosintesis tersebut diperlukan

beberapa unsur, antara lain gas CO

2

dan H

2

O yang merupakan bahan

dasar pembuatan makanan. Dari proses fotosintesis dilepaskan gas

oksigen (O

2

) ke udara yang bermanfaat bagi pernapasan makhluk hidup

lainnya.

Hasil tanaman padi dimanfaatkan manusia sebagai bahan makanan

pokok dan sebagian dimanfaatkan oleh burung pemakan padi. Batang padi

dimakan oleh sapi dan kerbau. Di sini manusia, burung, sapi, dan kerbau

hidupnya tergantung dari tanaman padi dan zat lain yang ada di

lingkungannya. Apabila manusia dan hewan tersebut mengeluarkan kotoran,

kotoran tersebut akan diuraikan oleh jamur dan bakteri pembusuk menjadi

unsur hara yang dapat menyuburkan tanah dan dibutuhkan tanaman padi.

Berdasarkan penjelasan tersebut dapat kita ketahui adanya saling

ketergantungan, yaitu:

1.

Antara makhluk hidup dan makhluk hidup lainnya.

2.

Antara makhluk hidup dan lingkungannya.

Dalam suatu lingkungan, misalnya sawah terjadi hubungan saling ketergantungan

antarmakhluk hidup yang ada di dalamnya serta hubungan antara makhluk hidup

dengan lingkungannya

Sumber:

Indonesian Heritage

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI

81

Gambar 5.1

Antara hewan atau tumbuhan tertentu dengan hewan atau tumbuhan lain

terjadi hubungan khas dinamakan simbiosis (a) hubungan benalu dengan tumbuhan

inang, (b) hubungan lebah madu dengan bunga

Sumber:

Ilmu Pengetahuan Populer Jilid 6

A.

Hubungan Khas Antarmakhluk Hidup

Apabila kamu mengamati lingkungan sekitar, kamu akan menemukan

dua makhluk hidup yang memiliki hubungan khusus. Cobalah kamu amati

hubungan yang terjadi antara benalu dengan tumbuhan yang ditumpanginya,

hubungan antara lebah madu dengan bunga, seperti pada gambar di atas.

Dua jenis makhluk hidup tersebut memiliki keterkaitan bersama yang

terkadang saling menguntungkan dan terkadang juga merugikan salah satu

pihak. Hubungan khas antara hewan atau tumbuhan tertentu dengan hewan

atau tumbuhan yang lain semacam itu dinamakan

simbiosis

.

Simbiosis ada 3 macam, yaitu

simbiosis mutualisme

,

simbiosis

parasitisme

, dan

simbiosis komensalisme

.

1. Simbiosis Mutualisme

Simbiosis mutualisme adalah hubungan antara dua makhluk hidup

yang saling menguntungkan. Contoh simbiosis mutualisme antara lain

sebagai berikut.

a.

Hubungan antara Kerbau dan Burung Jalak

Dalam hubungan ini, burung jalak mendapatkan keuntungan yaitu

mendapatkan kutu kerbau untuk makanannya, sedangkan kerbau

diuntungkan karena kutu di kulitnya berkurang, sehingga tidak terganggu

oleh gigitan kutu.

(a)

(b)

82

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI

Gambar 5.4

Simbiosis para-

sitisme antara bunga Rafflesia

dengan tumbuhan inang

Sumber:

blog.legardemots.fr

b.

Hubungan antara Kupu-kupu dan Bunga

Dalam hubungan ini, kupu-kupu mendapat

keuntungan karena mendapatkan nektar bunga untuk

makanannya, sedangkan bunga terbantu penyer-

bukannya. Di mana serbuk sari dari satu tumbuhan

dipindahkan ke tumbuhan lain tanpa sengaja.

c.

Hubungan antara Lebah Madu dan Bunga

Dalam hubungan ini, lebah madu mendapatkan

nektar untuk dibuat menjadi madu, sedangkan

tumbuhan dibantu penyerbukannya.

a.

Hubungan antara Benalu dan Pohon Mangga

Dalam hubungan ini, benalu mendapat untung

karena memperoleh bahan makanan dengan mudah

dari pohon mangga, sedangkan pohon mangga

dirugikan karena bahan makanannya dicuri oleh benalu.

b.

Hubungan antara Tali Putri dan Bunga Sepatu

Dalam hubungan ini, tali putri diuntungkan karena

memperoleh makanan dari tumbuhan bunga sepatu,

sedangkan tumbuhan bunga sepatu menjadi merana

dan bisa mati karena bahan makanannya diambil oleh

tali putri.

c.

Hubungan antara Bunga Rafflesia dan

Tumbuhan Inangnya

Hubungan antara bunga Rafflesia dan tumbuhan

inangnya juga hanya menguntungkan bunga Rafflesia,

sedangkan tumbuhan inangnya dirugikan.

Akibatnya,

bunga Raf

flesia tumbuh subur, sedangkan tumbuhan

inang lama kelamaan akan mati.

Gambar 5.2

Simbiosis mutualisme

antara kupu-kupu dan bunga

Sumber:

Ilmu Pengetahuan Populer

Jilid 6

2. Simbiosis Parasitisme

Simbiosis parasitisme adalah hubungan antara dua makhluk hidup

yang menguntungkan salah satu pihak dan merugikan pihak lain. Contoh

simbiosis parasitisme antara lain sebagai berikut.

Gambar 5.3

Simbiosis

parasitisme antara benalu

dengan inang

Sumber:

rotihidup.blogspot.com

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI

83

d.

Hubungan antara Kutu dengan Hewan

Hubungan kutu dan hewan selalu merugikan hewan yang dihinggapi.

Hampir semua hewan yang berambut dapat dihinggapi kutu, misalnya

kucing, anjing, dan kerbau. Hewan berbulu juga mudah dihinggapi kutu,

misalnya ayam dan berbagai jenis burung. Kutu-kutu itu mengisap darah

dari tubuh hewan. Kutu beruntung karena memperoleh makanan,

sedangkan hewan yang dihinggapi merugi. Hewan merasa gatal di kulit

dan pertumbuhannya menjadi tidak sehat.

3. Simbiosis Komensalisme

Simbiosis komensalisme adalah hubungan antara dua makhluk hidup

yang menguntungkan satu pihak, tetapi tidak merugikan maupun

menguntungkan pihak lain. Contoh simbiosis komensalisme antara lain

sebagai berikut.

Gambar 5.5

Simbiosis

komensalisme antara anggrek

dengan pohon tinggi

Sumber:

www.herbaria.plants.ox.ac.id

a.

Hubungan antara Anggrek dan Pohon

yang Tinggi

Dalam hubungan ini, anggrek mendapat

untung karena mendapatkan tempat yang tinggi

untuk mencari makan dan memperoleh sinar

matahari guna melakukan fotosintesis, sedangkan

pohon yang ditumpangi tidak diuntungkan maupun

tidak dirugikan.

b.

Hubungan antara Paku Tanduk Rusa dan

Pohon

Kedondong

Dalam hubungan ini, paku tanduk rusa

mendapat untung karena mendapatkan tempat

yang tinggi untuk mencari makan dan mem-

peroleh sinar matahari guna melakukan foto-

sintesis, sedangkan pohon kedondong tidak

diuntungkan maupun dirugikan.

c

.

Hubungan antara Ikan Remora dan Ikan

Hiu

Dalam hubungan ini, ikan remora mendapat

keuntungan berupa keamanan dari gangguan

ikan-ikan pemangsa, sedangkan ikan hiu tidak

dirugikan maupun diuntungkan. Hubungan antara

ikan hiu dan ikan remora terjadi di laut. Makanan

ikan hiu adalah hewan laut lain. Nah, ikan remora

memakan sisa-sisa makanan yang jatuh. Jadi,

i

kan remora beruntung karena mendapat makana

n,

Gambar 5.6

Simbiosis komensalisme

antara ikan remora dengan ikan hiu

Sumber:

Ilmu Pengetahuan Populer Jilid 6

84

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI

sedangkan ikan hiu tidak mengalami kerugian atau keuntungan. Ikan re-

mora memiliki alat penghisap untuk menempel pada tubuh ikan hiu. Ikan

remora mendapat keuntungan dari ikan hiu karena terlindungi, terbawa

berjalan dan terbawanya remora tidak menjadi beban bagi hiu.

d.

Hubungan antara Anemon Laut dan Ikan Badut yang Terjadi di

Laut

Hubungan antara anemon laut dan ikan badut

terjadi di laut.

Anemon laut adalah hewan laut yang

tampak seperti tumbuhan bercabang banyak. Ikan

badut memanfaatkan tubuh anemon laut sebagai

tempat persembunyian. Ikan badut dapat segera

bersembunyi di antara tubuh anemon laut saat

menghindari musuhnya. Ikan badut beruntung

karena selamat dari kejaran musuh, sedangkan

anemon laut tidak diuntungkan ataupun dirugikan.

B.

Saling Ketergantungan antara Makhluk

Hidup dan Lingkungannya

Apakah kamu dapat hidup sendiri?

Antara

makhluk hidup dan lingkungannya terjadi saling

ketergantungan. Tiada yang sia-sia apa yang

diciptakan Tuhan di muka bumi ini. Cacing

memakan daun-daunan yang telah membusuk di

permukaan tanah. Karena cacing hidup di dalam

tanah, maka cacing membuat lubang-lubang di

dalam tanah. Lubang ini memudahkan udara dan

air masuk ke dalam tanah. Sehingga cacing dapat

membantu menggemburkan dan menyuburkan

tanah.

Gambar 5.8

Cacing tanah

dapat membantu menggem-

burkan tanah

Sumber:

Oxford Ensiklopedi

Pelajar

Gambar 5.7

Simbiosis komensalisme

antara anemon laut dan ikan badut

Sumber:

HDI, Binatang Air

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI

85

Coba kamu perhatikan contoh berikut ini!

Sapi memerlukan rumput untuk dimakan.

Setelah makan, sapi mengeluarkan kotoran

yang dapat menyuburkan tanah, tanah yang

subur membuat rumput dapat hidup subur.

Istilah-istilah yang perlu diketahui dalam

mempelajari kehidupan makhluk hidup antara

lain sebagai berikut.

1. Ekosistem

Ekosistem adalah tempat berlangsungnya

hubungan saling ketergantungan antara

makhluk hidup dan lingkungannya. Berdasar-

kan proses pembentukannya, ekosistem

dibedakan menjadi dua golongan, yaitu

ekosistem alami

dan

ekosistem buatan

.

Ekosistem alami adalah ekosistem yang

terjadi karena peristiwa alam, misalnya hutan, sungai, padang pasir, dan

laut. Ekosistem buatan adalah ekosistem yang terjadi karena sengaja dibuat

oleh manusia, misalnya sawah, ladang, kebun, kolam, dan akuarium.

Pada umumnya ekosistem memiliki beberapa komunitas. Apakah

perbedaan keduanya? Untuk komunitas lebih ditekankan pada makhluk

hidup yang menghuni suatu tempat, sedangkan ekosistem penekanannya

lebih pada pengertian hubungan timbal balik makhluk hidup dengan

lingkungannya. Komunitas adalah kumpulan beberapa populasi di suatu

tempat dan waktu tertentu.

2. Produsen

Produsen yaitu makhluk hidup yang berperan sebagai penghasil bahan

makanan bagi makhluk hidup lain, karena dapat membuat makanan sendiri

melalui proses fotosintesis. Dalam hal ini, yang berperan sebagai produsen

adalah tumbuhan hijau.

Gambar 5.9

Di alam ini, selalu terjadi

hubungan yang timbal balik antara

makhluk hidup dengan lingkungannya

Sumber:

Ilmu Pengetahuan Populer Jilid 6

Gambar 5.10

Hutan sebagai ekosistem alami

Sumber:

Indonesian Heritage

Gambar 5.11

Akuarium sebagai ekosistem buatan

Sumber:

www.budpar.go.id

86

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI

3. Konsumen

Konsumen yaitu pemakan atau pemakai. Konsumen dibedakan

menjadi 3 tingkatan, yaitu sebagai berikut.

a.

Konsumen tingkat I adalah makhluk hidup yang mendapatkan energi

dari produsen. Biasanya berasal dari golongan herbivora. Contohnya:

sapi, kambing, dan kelinci.

b.

Konsumen tingkat II adalah makhluk hidup yang mendapatkan energi

dari konsumen I. Biasanya berupa hewan pemakan daging (karnivora)

dan hewan pemakan segala atau omnivora. Contohnya: ular, singa,

dan elang.

c.

Konsumen tingkat III adalah makhluk hidup yang menggantungkan

sumber makanan dari konsumen tingkat II

4. Populasi

Suatu jenis makhluk hidup hampir

tidak pernah ditemukan dalam jumlah

hanya satu. Mereka cenderung ber-

kelompok antarsesama jenis membentuk

suatu populasi.

Jadi, apakah yang

dimaksud dengan populasi itu?

Populasi

berasal dari kata Latin yaitu

populus

yang

berarti rakyat atau penduduk. Populasi

adalah kumpulan beberapa individu sejenis

pada suatu tempat dan waktu tertentu.

Syarat anggota populasi adalah hidup bersama dalam satu populasi,

berfungsi sebagai anggota populasi, mempunyai persamaan anatomi dan

fisiologi, serta dapat melakukan perkawinan yang menghasilkan keturunan

fertil. Contohnya populasi burung, populasi kera, dan populasi rumput teki.

Populasi bersifat dinamis atau selalu mengalami perubahan.

Perubahan populasi dapat disebabkan hal-hal berikut ini.

a.

Emigrasi, yaitu perpindahan individu ke tempat lain. Emigrasi

mengakibatkan kepadatan populasi berkurang.

b.

Imigrasi, yaitu perpindahan individu dari tempat lain. Imigrasi

mengakibatkan kepadatan populasi bertambah.

c.

Kelahiran, mengakibatkan kepadatan populasi bertambah.

d.

Kematian, mengakibatkan kepadatan populasi berkurang.

Gambar 5.12

Populasi burung di suatu tempat

Sumber:

Oxford Ensiklopedi Pelajar

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI

87

Jumlah suatu jenis makhluk hidup di suatu daerah dengan luas tertentu

pada waktu tertentu disebut

kepadatan populasi

. Rumus kepadatan

populasi sebagai berikut.

Kepadatan populasi =

Contoh:

Dalam area penelitian seluas 1 m x 1 m ditemukan 10 ekor semut.

Kepadatan populasi semut tersebut adalah =

= 10 ekor/m

2

5. Komunitas

Gambar 5.13

Komunitas kebun karet

Sumber:

Indonesian Heritage

Gambar 5.14

Habitat orangutan

adalah di hutan

Sumber:

blog.cywriting.com

Pernahkah kamu mendengar komunitas

hutan jati, kebun karet, atau padang rumput?

Apakah komunitas itu?

Semua populasi yang menempati daerah

tertentu disebut

komunitas

. Nama suatu

komunitas mencerminkan makhluk hidup

dominan yang menempati habitat tersebut.

Misalnya komunitas kebun karet, dalam

komunitas tersebut tanaman karet mendominasi

habitat tersebut.

Habitat berasal dari kata Latin, yaitu

habitare

yang berarti tempat tinggal. Habitat adalah

tempat hidup suatu makhluk hidup dengan

lingkungan tertentu yang sesuai. Contoh:

a.

Orangutan hidup di hutan. Hutan merupakan

habitat orangutan.

b.

Unta hidup di padang pasir. Padang pasir

merupakan habitat unta.

c.

Ikan mas hidup di air tawar. Air tawar

merupakan habitat ikan mas.

d.

Ikan tongkol hidup di air asin. Air asin

merupakan habitat ikan tongkol.

Dalam suatu habitat dapat ditempati atau

dihuni lebih dari satu jenis makhluk hidup.

Misalnya di sawah dapat ditemukan tanaman

padi, belalang, katak, kadal, atau cacing.

88

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI

6. Rantai Makanan

Dalam kehidupan di lingkungan persawahan, kita dapat menemukan

adanya hubungan makan dan dimakan. Misalnya: padi dimakan tikus, tikus

dimakan ular, dan ular dimakan burung elang. Jika elang sudah mati, elang

diuraikan oleh bakteri. Peristiwa semacam ini disebut

rantai makanan

. Jadi

rantai makanan adalah peristiwa makan dan dimakan dalam kehidupan

dengan urutan tertentu.

Coba kamu perhatikan gambar berikut!

Pada rantai makanan di samping,

padi berkedudukan sebagai produsen,

tikus sebagai konsumen I, ular

sebagai konsumen II, elang sebagai

konsumen III, dan bakteri sebagai

pengurai. Perubahan pada salah satu

komponen rantai makanan me-

mengaruhi perubahan pada komponen

yang lain. Misalnya: jika pada rantai

makanan tersebut, tikus mengalami

penyusutan populasi, maka populasi

padi akan meningkat dan populasi ular

akan menurun karena kekurangan

makanan.

Tujuan

:

Mengetahui jenis hubungan antara anggrek dan pohon.

Alat dan Bahan :

Gambar berikut.

Gambar 5.15

Rantai makanan di ekosistem sawah

Sumber:

Ilustrasi Penerbit

Berpikir Kritis

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI

89

Cara Kerja :

1.

Amati gambar yang telah disediakan.

2.

Di bagian mana anggrek menempel pada pohon?

3.

Apa yang dilakukan anggrek pada pohon itu?

4.

Bagaimana keadaan bagian batang pohon itu, rusak atau tidak?

5.

Apakah anggrek mendapat sesuatu dari pohon?

6.

Apakah pohon mendapat sesuatu dari anggrek?

Kesimpulannya :

Jadi pohon yang ditumpangi tidak dirugikan dan tidak diuntungkan. Anggrek mendapatkan

keuntungan, karena selain memperoleh makanan dari sampah sisa-sisa kulit pohon, juga

karena posisinya tinggi sehingga memperoleh cahaya matahari dan udara yang cukup

untuk fotosintesis.

1.

Perhatikan lingkungan di sekitarmu.

2.

Sebutkan kelompok hewan pemakan produsen (konsumen I).

3.

Sebutkan pula konsumen II dan konsumen III pada kolom-kolom yang sudah

disediakan. Kerjakan di buku tugasmu!

Tabel Jenis Konsumen Berdasarkan Jenis Makanannya

No.

Produsen

1.

2.

3.

4.

5.

Konsumen I

Konsumen

II

Konsumen III

padi

jagung

rumput

wortel

bayam

Nama Hewan

Dengan demikian, kamu dapat memahami peran konsumen dalam

ekosistem dengan melihat jenis makanan yang dimakan.

Tugas Proyek

90

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI

Mari kita perhatikan gambar rantai makanan berikut ini!

Dari rantai makanan di atas:

1.

Produsennya adalah ....

2.

Konsumen I adalah ....

3.

Konsumen II adalah ....

4.

Konsumen III adalah ....

5.

Konsumen IV adalah ....

6.

Pengurainya adalah ....

Tugas Proyek

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI

91

Tujuan

:

Untuk mengetahui cara dan mengartikan jenis hubungan antara kupu-

kupu dengan bunga.

Alat dan Bahan :

Perhatikan gambar berikut.

Cara Kerja :

1.

Amati gambar hubungan antara kupu-kupu dengan tumbuhan bunga di atas.

2.

Apa yang diperoleh kupu-kupu dari tumbuhan bunga?

3.

Apakah kupu-kupu dan tumbuhan bunga saling diuntungkan, atau ada yang

diuntungkan tetapi ada yang dirugikan, atau ada yang untung tetapi tidak ada yang

dirugikan?

4.

Bandingkan cara hidup bersama antara cacing tanah dengan tumbuhan. Apakah

polanya sama?

5.

Bagaimana kesimpulannya?

Kesimpulan :

Kupu-kupu ... karena memperoleh ... dari tumbuhan bunga.

Tumbuhan bunga ... karena ....

Hubungan antara tumbuhan bunga dengan kupu-kupu terjadi saling ....

Berpikir Kritis

92

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI

1.

Kehidupan bersama antara dua jenis makhluk hidup disebut simbiosis.

2.

Kehidupan bersama antara dua jenis makhluk hidup yang saling menguntungkan

disebut simbiosis mutualisme, misalnya kupu-kupu dengan tanaman bunga.

3.

Kehidupan bersama antara dua jenis makhluk hidup, salah satu pihak ada yang

untung tetapi tidak ada yang dirugikan disebut simbiosis komensalisme. Contohnya

ikan remora dengan ikan hiu.

4.

Kehidupan bersama antara dua jenis makhluk hidup, salah satu pihak ada yang

dirugikan disebut simbiosis parasitisme. Contohnya benalu dengan tumbuhan inang.

5.

Tempat berlangsungnya hubungan saling ketergantungan antara makhluk hidup

dan lingkungannya disebut ekosistem.

6.

Berdasarkan proses pembentukannya, ekosistem dibedakan menjadi dua, yaitu

ekosistem alami dan ekosistem buatan.

7.

Contoh ekosistem alami adalah hutan, sungai, danau, laut, padang pasir, dan kutub.

8.

Contoh ekosistem buatan adalah sawah, ladang, kebun, kolam, dan akuarium.

9.

Peristiwa makan dan dimakan menurut urutan tertentu pada makhluk hidup disebut

rantai makanan.

10. Rantai makanan tersusun atas produsen (penghasil) dan konsumen (pemakai).

11.

Tumbuhan yang dapat menyusun makanan sendiri dengan bantuan cahaya

matahari dinamakan produsen.

12. Hewan yang memakan hasil dari produsen disebut konsumen.

13. Setiap makhluk hidup memerlukan lingkungan sebagai tempat hidup. Tempat

hidup suatu makhluk hidup dengan lingkungan tertentu yang sesuai disebut habi-

tat.

14. Tumbuhan memerlukan lingkungan yang tanahnya subur, suhunya cocok, dan

cukup cahaya serta air.

15. Hewan memerlukan lingkungan untuk berlindung, memperoleh makanan dan

minum, serta menghirup udara.

Rangkuman

Refleksi

Setelah mempelajari bab ini, kamu diharapkan sudah memahami tentang hubungan sesama

makhluk hidup dan antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Jika ada hal-hal yang

belum kamu pahami, tanyakan pada gurumu atau pelajari kembali bab ini.

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI

93

Kerjakanlah di buku tugasmu!

A.

Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang benar!

1.

Hubungan yang terjadi di antara komponen-

komponen ekosistem menunjukkan adanya

....

a. saling bersaing

b. saling ketergantungan

c. suatu kehidupan

d. suatu perkumpulan

2.

Di suatu kebun hidup rumput dan cacing

tanah. Cacing dibutuhkan rumput karena ....

a. menggemburkan tanah

b. membersihkan sampah

c. membantu penyerbukan

b. melindungi dari gangguan hewan lain

3.

Hewan pemakan rumput misalnya ....

a. sapi

b. ayam

c. burung jalak

d. burung merpati

4.

Di suatu kebun hidup ular sawah, belalang,

rumput, dan kadal. Sebagai produsen

adalah ....

a. ular sawah

b. belalang

c. rumput

d. kadal

5.

Simbiosis komensalisme terjadi antara ....

a. anggrek dan pohon yang tinggi

b. tali putri dan tumbuhan inang

c. benalu dan tumbuhan inang

d. kerbau dan kutu

6.

Simbiosis parasitisme terjadi antara ....

a. anggrek dan pohon yang tinggi

b. kerbau dan burung jalak

c. benalu dan tumbuhan inang

d. ikan hiu dan ikan remora

7.

Hubungan antara lebah dan tanaman bunga

sama dengan hubungan antara ....

a. ulat dan bunga

b. kupu-kupu dan bunga

c. kupu-kupu dan burung

d. burung dan ulat

8.

Anggota ekosistem laut adalah ....

a. plankton, air, teripang, kuda laut

b. kura-kura, air, ikan mujair

c. penguin, ular, air, rumput

d. kepiting, kadal, eceng gondok

9.

Makhluk hidup di bawah ini yang saling

bersaing dalam mendapatkan makanan

adalah ....

a. ulat dan belalang

b. ular dan burung

c. tikus dan elang

d. kucing dan burung

10. Makhluk hidup yang dapat menjadi

konsumen tingkat pertama ialah ....

a. cacing pemakan tanah

b. laba-laba pemakan lalat

c. belalang pemakan rumput

d. semut pemakan bangkai

11.

Makhluk hidup yang memperoleh energi

dari produsen dan konsumen yang lain

adalah ....

a. insektivora

c. karnivora

b. herbivora

d. omnivora

12. Berikut ini yang termasuk ekosistem alami

adalah ....

a. hutan dan sawah

b. laut dan danau

c. kolam dan sungai

d. ladang dan kebun

Uji Kompetensi

94

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI

13. Ikan badut sering bersembunyi di antara

tubuh anemon laut untuk menghindari

musuhnya. Hubungan antara ikan badut dan

anemon laut membentuk simbiosis ....

a. mutualisme

c. komensalisme

b. parasitisme

d. netralisme

14. Populasi burung hantu yang meningkat akan

menguntungkan petani karena burung hantu

pemakan ....

a. tikus

c.

ular

b. padi-padian

d. daun-daunan

15. Hubungan antara dua makhluk hidup berikut

ini termasuk simbiosis parasitisme,

kecuali

....

a. ikan remora yang mendapat untung

karena memperoleh sisa makanan dari

ikan hiu

b. kutu kepala yang menempel pada kulit

kepala manusia

c. benalu yang menyerap sari makanan

tumbuhan yang ditumpanginya

d. tali putri yang membelit tumbuhan lain

dan mengambil airnya

16. Bakteri dan jamur pembusuk bertugas

sebagai ... pada rantai makanan.

a. produsen

c. pengurai

b. konsumen I

d. konsumen II

17. Manusia bergantung pada hewan dan

tumbuhan berikut.

(1) Petani memanfaatkan tenaga kerbau

untuk membajak sawah.

(2) Tanaman tumbuh subur karena dirawat

oleh manusia dengan baik.

(3) Manusia mengonsumsi nasi, ikan, dan

telur sebagai kebutuhan pangan.

(4) Cacing membantu menyuburkan tanah.

Pernyataan yang benar adalah ....

a. (1), (2), dan (3)

b. (1) dan (3)

c. (1) dan (2)

d. semua benar

18. Tumbuhan hijau disebut sebagai produsen.

Artinya tumbuhan hijau ....

a. memakan makanan yang ada di

lingkungannya

b. tidak membutuhkan makhluk hidup lain

c. mampu membuat makanan sendiri dan

menyediakan untuk makhluk hidup lain

d. menghasilkan benda yang berguna bagi

lingkungan

19. Selain benalu, tumbuhan yang bersifat

parasit pada tumbuhan lainnya adalah ....

a. jamur

b. anggrek

c. lumut

d. tali putri

20. Urutan rantai makanan yang benar di bawah

ini adalah ....

a. padi – ulat – ular – tikus – burung elang

b. padi – ular – tikus – burung elang

c. padi – ular – ulat – burung elang

d. padi – tikus – ular – burung elang

21. Makhluk hidup berikut ini yang selalu

bertindak sebagai konsumen I adalah ....

a. kucing

b. ayam

c. padi

d. belalang

22. Hubungan yang terjadi antara burung jalak

dan kerbau merupakan simbiosis ....

a. komensalisme

b. mutualisme

c. komunitas

d. parasitisme

23. Jika burung elang banyak yang mati, maka

populasi kelinci ....

a. tetap

b. berkurang

c. meningkat

d. tidak berpengaruh

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI

95

24.

Urutan rantai makanan pada gambar di atas

yang benar adalah ....

a. 1, 2, 3, 4

c. 3, 2, 4, 1

b. 1, 3, 2, 4

d. 3, 1, 2, 4

25.

Perhatikan daftar di bawah ini!

Pada tabel di sam-

ping, yang termasuk

konsumen tingkat I

adalah ....

a. 1, 2, 3

b. 2, 4, 5

c. 3, 4, 5

d. 1, 3, 5

26. Pada rantai makanan, tumbuhan hijau selalu

berkedudukan sebagai produsen, sebab ....

a. tumbuhan hijau mengeluarkan oksigen

b. tumbuhan hijau dapat mengolah

makanan sendiri

c. tumbuhan hijau tidak membutuhkan

makhluk hidup

d. tumbuhan hijau mampu melindungi

hewan dan tumbuhan lain

27. Cacing dan bakteri dalam sebuah rantai

makanan berkedudukan sebagai ....

a. konsumen I

c.

produsen

b. konsumen II

d. pengurai

28. Urutan rantai makanan yang benar adalah

....

a. produsen – herbivora – karnivora

b. produsen – omnivora – herbivora

c. herbivora – produsen – karnivora

d. produsen – karnivora – herbivora

29. Yang dimaksud dengan simbiosis

parasitisme adalah hubungan antara dua

makhluk hidup yang ....

a. saling menguntungkan

b. tidak saling menguntungkan

c. menguntungkan salah satu pihak dan

merugikan pihak lain

d. menguntungkan satu pihak tapi tidak

merugikan atau menguntungkan pihak

lain

30. Sebuah rantai makanan yang terdapat di

suatu lingkungan terdiri atas:

1) padi

4)

bakteri

2) sapi

5)

tikus

3) ular

Urutan yang membentuk rantai makanan

adalah ....

a. 5 – 1 – 2 – 3

c. 1 – 3 – 2 – 4

b. 1 – 5 – 3 – 4

d. 5 – 3 – 4 - 1

B.

Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang benar!

1.

Tempat berlangsungnya hubungan saling ketergantungan antara makhluk hidup dan

lingkungannya disebut ....

2.

Hubungan antarmakhluk hidup yang menguntungkan satu pihak, sedangkan pihak lain dirugikan

disebut ....

3.

Dalam urutan rantai makanan, yang menjadi produsen adalah ....

4.

Hubungan yang khas antara ikan badut dan anemon laut termasuk simbiosis ....

5.

Konsumen tingkat pertama ialah makhluk hidup yang memperoleh energi langsung dari ....

6.

Karena tidak dapat membuat makanannya sendiri, maka hewan selalu menjadi ....

1 2 3 4

No. Nama Hewan

1.

2.

3.

4.

5.

domba

kucing

kelinci

ular

tikus

96

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 4 SD/MI

7.

Tempat hidup suatu makhluk hidup dengan lingkungan tertentu yang sesuai disebut ....

8.

Adanya kematian mengakibatkan kepadatan populasi ....

9.

Kehidupan bersama antara anggrek dengan pohon beringin membentuk simbiosis ....

10. Makhluk hidup yang mendapatkan energi dari konsumen I disebut ....

C.

Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!

1.

Berikan tiga contoh jenis tumbuhan yang terdapat dalam ekosistem sawah!

2.

Berikan tiga contoh jenis hewan yang terdapat dalam ekosistem hutan!

3.

Mengapa tumbuhan disebut sebagai produsen?

4.

Apakah yang dimaksud dengan konsumen?

5.

Berikan tiga contoh jenis tumbuhan yang terdapat dalam ekosistem kolam!

6.

Tuliskan tiga contoh makhluk hidup yang terdapat dalam ekosistem kebun!

7.

Mengapa sawah termasuk ekosistem buatan?

8.

Jika populasi ular meningkat pesat, bagaimana populasi tikus di tempat itu?

9.

Golongan hewan apa yang selalu menjadi konsumen pertama?

10. Data: Laba-laba – pohon jambu – katak – ulat – ular.

Buatlah bagan rantai makanan dengan menggunakan data di atas!

11.

Apakah perbedaan antara populasi dan komunitas?

12. Mengapa waduk merupakan ekosistem buatan?

13. Mengapa dalam sebuah rantai makanan selalu ada tumbuhan hijau?